Buah Strawberry Bagi Kesehatan

Vitamin C dalam buah Strawberry, memiliki manfaat yang luar biasa untuk mencegah degenerasi makula dan juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu khasiat lain dari Vitamin C adalah untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Buah Melon Untuk Asam Urat

Buah melon mempunyai daya diuretik yg sangat baik sehingga bisa membantu menyembuhkan penyakit ginjal dan penyakit eksim yang parah dan akut.Jika dikombinasikan dengan lemon,maka buah melon dapat menumpas penyakit asam urat.Jadi ada baiknya anda mengkonsumsi buah melon sehari sekali secara rutin pada pagi hari.

Manfaat Kopi Bagi Kesehatan

Konsumsi kopi tidak meningkatkan risiko jantung dan stroke. Sebaliknya, kopi justru sedikit mengurangi risiko stoke. Sebuah studi atas lebih dari 83.000 wanita berusia lebih dari 24 tahun menunjukkan mereka yang minum dua sampai tiga cangkir kopi sehari memiliki risiko terkena stroke 19% lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak minum kopi. Studi terhadap sejumlah pria di Finlandia menunjukkan hasil yang sama.

Kandungan Gizi Pada Buah Cherry

Menurut para peneliti dari Universitas Michigan, Amerika Serikat buah cherry ini dapat menurunkan kadar kolesterol dan menekan terjadinya peradangan. Selain itu juga mampu menurunkan berat badan yang berpotensi memicu risiko penyakit jantung.Di negara maju, buah ini sudah diolah secara profesional dengan cara dikeringkan, dibekukan atau dibuat jus. Pengolahan modern ini tentu bukan tanpa tujuan, sebab buah-buah kecil ini memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi. Cherry ini juga dapat meringankan sakit kepala, meringankan gejala awal flu, serta bisa berfungsi sebagai antiseptik atau antibakteri.

Kandungan Dalam Nasi

Nasi tidak banyak mengandung sodium, dan dianggap sebagai makanan terbaik untuk mereka yang menderita tekanan darah tinggi dan hypertensi.

Monday, 18 June 2012

Malaysia Klaim Atas Tari TorTor Dari Sumatera Utara

KORUPEDIA, Situs Ensiklopedia Korupsi Indonesia

Kasus korupsi yang terus mengalir bagaikan sungai tak berujung membuat orang menjadi geram. Sejumlah aktifis anti korupsi dan komunitas jejaring sosial membuat ide membangun situs ensiklopedia korupsi. Dengan situs ini tentu masyarakat akan mengetahui secara detil pelaku dan informasi apakah tindakan hukum yang diberikan sudah berjalan atau bahkan macet. Dengan situs ini diharapkan pula bisa jadi efek jera pada para pelaku dan mereka yang berniat melakukan korupsi, karena sekali tersangkut, nama dan kasus mereka akan terpampang di sini. Tidak hanyak khalayak ramai yang membaca, keluarga pun bisa mengaksesnya.

KORUPEDIA
Ahmad Suwandi, salah satu penggagas situs ini mengatakan lewat situs ini pihaknya berusaha menampilkan data sensus korupsi di tanah air lengkap dengan daerah pelaku. Daftar kasus pun sudah ditayangkan mulai kasus yang sudah memiliki ketetapan hukum sejak tahun 2001. Banyak koruptor yang dihukum ringan setelah keluar mereka merasa tidak bersalah, dengan adanya situs ini maka kasus mereka akan terekam dan menjadi monumen biografi yang bisa luas terekspose. Ini merupakan sanksi sosial yang mudah-mudahan bisa menjadi shock teraphy. Jadi masih mau korupsi?
Mau tau siapa saja yang korupsi ? kunjungi situsnya http://korupedia.org/

Inilah Daftar Kebudayaan Indonesia Yang Diklaim Malaysia

Rencana pemerintah Malaysia untuk mengklaim Tari Tor-Tor yang berasal dari Sumatera Utara sebagai wariswan budaya milik Negeri Jiran menyita perhatian banyak pihak. Belum jelas alasan dari pihak Malaysia mengapa menyebut Tari Tor Tor sebagai bagian dari budaya mereka, namun yang pasti, kasus klaim atas kebudayaan Indonesia ini bukan yang pertama kali terjadi. Jadiberita melaporkan, ada beberapa warisan kebudayaan kita yang diakui oleh Malaysia sebagai miliknya, berikut lima diantaranya:



1. Angklung



Website Malaysia Menyatakan Angklung Sebagai Budaya Malaysia


Dalam situs www.musicmall_asia.com disebutkan bahwa angklung berasal dari Malaysia tepatnya berada di kota Johor. Musik angklung merupakan pengiring kesenian kuda kepang. Klaim ini membuat masyarakat Indonesia marah, namun pemerintah Malaysia membantah melakukan klaim atas alat musik khas Jawa Barat tersebut.


2. Reog Ponorogo



Reog Ponorogo


Awal dari klaim ini adalah pada saat website Kementerian Kebudayaan, Kesenian, dan Warisan Malaysia dengan alamat situs http://www.heritage.gov.my memasang gambar Reog Ponorogo dan menyebutnya sebagai tarian asal Malaysia yaitu Tari Barongan. Komentar menentang pun bermunculan, sampai akhirnya Pemerintah Jawa Timur berupaya mendaftarkan Rego Ponorogo untuk mendapatkan hak paten tingkat dunia.


3. Rasa Sayange



Partitur Lagu Rasa Sayange


Pada bulan Oktober 2007, iklan pariwisata Malaysia bertajuk “Malaysia, Truly Asia”, menggunakan lagu rakyat. Liriknya terdiri dari campuran Bahasa Inggris, Melayu dan Mandarin, tetapi, jika didengarkan lebih lanjut, terdapat lirik “… Rasa sayang sayang hey”. Yang sangat mirip dengan lagu Rasa Sayange, lagu turun temurun rakyat Maluku. Protes keras muncul dari Indonesia. Terutama di Internet, bahwa Malaysia “mencuri” lagu Rasa Sayange untuk mempromosikan pariwisata mereka. Tapi Tengku Adnan Tengku Mansor, Menteri Pariwisata Malaysia ketika itu menyatakan, Rasa Sayang –versi mereka dari lagu Rasa Sayange –adalah lagu rakyat di kepulauan Nusantara, dan Indonesia tak bisa mengklaim punya lagu tersebut. Sementara menurut Menteri Penerangan Malaysia, YB Dato menegaskan bahwa tidak ada niatan dari Malaysia untuk mengklaim lagu tersebut sebagai milik Malaysia.



4. Tari Pendet



Tari Pendet dalam Iklan Pariwisata Malaysia


Tarian khas asal Pulau Dewata tersebut juga tak luput dari klaim Negeri Jiran. Hal itu diketahui ketika dalam sebuah iklan pariwisata ‘Visit Malaysia’ menampilkan cuplikan Tari Pendet tersebut. Meskipun begitu, pemerintah Malaysia berkilah bahwa mereka tidak melakukan klaim dan yang terjadi semata-mata hanya kesalah pahaman belaka.



5. Batik



Batik telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Indonesia oleh UNESCO


Pada saat awal kasus Klaim ini terjadi, Batik merupakan salah satu yang pertama di Klaim oleh Malaysia sebagai warisan kebudayaan milik negaranya. Pengakuan tersebut sempat membuat resah pengrajin batik dan juga menuai kemarahan rakyat Indonesia. Bahkan dalam laga final piala AFF lalu, sempat ramai informasi melalui Broadcast Message untuk memakai batik saat Indonesia bertanding melawan Malaysia. Klaim atas batik ini akhirnya dimenangkan oleh Indonesia dengan ditetapkannya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh Unesco pada 2 Oktober 2009. Ada beberapa kebudayaan lain yang juga telah diklain oleh Malaysia. Khusus untuk Tari Tor-Tor masyarakat pengguna Social Media di Indonesia bersama membuat gerakan lewat hashtag #TortorpunyaIndonesia dan berencana menjadikannya sebagai Trending Topic Worldwide agar masyarakat dunia tahu bahwa Tari Tor Tor milik Indonesia.



Giliran Tari Tor-tor Batak Diklaim Malaysia


 
Malaysia kembali mengklaim hasil kebudayaan asli Indonesia menjadi miliknya. Kali ini, negeri jiran itu akan memasukkan tari Tor-tor dan Gordang Sambilan sebagai peninggalan nasional mereka.

Di Indonesia, dua kesenian itu dikenal sebagai kebudayaan masyarakat Batak, Sumatera Utara. Bahkan, tari Tor-tor selalu ditarikan dalam upacara adat masyarakat Batak.

Namun kini, Malaysia dengan berani akan meregistrasi kebudayaan itu berdasarkan Bab 67 Undang-undang Peninggalan Nasional 2005.

"Pertunjukan periodik harus diadakan. Artinya, tarian harus disajikan sementara irama gendang harus dimainkan di depan publik," kata Menteri Informasi, Komunikasi, dan Kebudayaan Malaysia, Datuk Seri Rais Yatim sebagaimana dikutip laman Bernama.

Menurut Rais, mempromosikan kebudayaan dan seni Mandailing sangat penting, sebab bisa mengungkap asal-usulnya. Selain itu bisa mempererat persatuan dan kesatuan dengan masyarakat lainnya.

Sejalan dengan konsep Malaysia, upaya masyarakat Mandailing untuk mengangkat seni dan budaya mereka telah didukung oleh kementerian untuk diakui dan dikenalkan ke publik Malaysia.
Sebelumnya, Malaysia pernah mengklaim sejumlah kesenian asal Indonesia sebagai milik mereka. Malaysia pernah menampilkan tari Pendet asal Bali dalam video iklan 'Enigmatic Malaysia' di Discovery Channel.
Aksi ini memancing reaksi keras dari masyarakat Indonesia. Bahkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat itu sempat marah atas klaim itu. Budayawan Malaysia juga menyesalkan klaim ini. Namun, Malaysia berkilah iklan pariwisata itu yang membuat bukan negaranya, melainkan pihak Discovery Channel.
Selain tari Pendet, Malaysia juga pernah mengklaim tari Reog asal Ponorogo, Jawa Timur dan sejumlah kebudayaan Indonesia lainnya.